Langkah Cepat Polsek Nirunmas Terhadap Penemuan Mayat Akibat Serangan Buaya Di Desa Manglusi Kecamatan Nirunmas Kab.Kepulauan Tanimbar

Langkah Cepat Polsek Nirunmas Terhadap Penemuan Mayat Akibat Serangan Buaya Di Desa Manglusi Kecamatan Nirunmas Kab.Kepulauan Tanimbar

Spread the love

Nirunmas Maklom Feninlambir , warga Desa Manglusi Kecamatan Nirunmas, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, ditemukan tewas, Selasa 21/02/2024. Dia diduga diserang buaya.

Pria tersebut ini ditemukan tewas, jenasah malang itu diduga di serang buaya. Karena mayatnya berada di dasar laut.

“Menurut hasil keterangan sementara korban diduga meninggal dikarenakan adanya luka luka di sekujur tubuhnya akibat serangan Buaya,” menurut informasi kepada media.

Korban ditemukan pertama kali oleh sejumlah saksi. Diantaranya Gotlif Feninlabir, Hanselmus Feninlabir dan Thomas Embuai. Yang mana merupakan rekan rekan dari korban saat menyelam untuk mencari ikan di sungai Arma.

Para saksi juga sempat memberikan keterangan atau menceritakan kronologi yang terjadi
di mana pada pukul 03.00 wit korban atas nama MAKLOM FENINLAMBUR dan ke 3 (tiga) saksi bersepakat untuk mencari ikan dengan cara menyelam atau memanah di perairan sungai arma,kemudian korban dan ke 3 saksi menaiki 1 perahu sampan, setibanya di sungai arma, korban dan ke 3 saksi berlabuh dan languang menyiapkan peralatan menyelam selanjutnya korban dan ke 3 saksi bergegas turun ke air laut dan masing berpencar dengan jarak masing sekitar +- 30 meter, setelah pukul 05.30 Wit dengan kondisi alam sudah terang saat itu saksi atas nama GOTLIF FENINLAMBIR melihat dari kejauhan hanya mendapati gabus/jaring milik korban terapung di atas air selanjutnya ke 3 saksi bersamaan mendayung perahu mendekati korban setibanya ke 3 saksi melihat korban sudah berada di dasar laut, kemudian ke 3 saksi menarik gabus/jaring yg berisi ikan yang sementara terikat di tubuh korban, seketika tubuh korban langsung di naikan ke atas perahu dan saksi atas nama THOMAS EMBUAI membuat tindakan penyelamatan yakni menekan dada korban berulang kali dengan tujuan mengembalikan nafas korban akan tetapi buih atau busa keluar dari mulut dan hidung korban dan karena ke 3 saksi melihat kondisi korban dalam keadaan luka – luka pada sekujur tubuh korban dengan korban tidak lagi bernapas atau tidak bernyawa, setelah itu ke 3 saksi bergegas pulang dengan menggunakan perahu sampan, setibanya di daratan saksi HANSELMUS FENINLAMBIR langusng berjalan ke rumah dan memberitahukan kejadian tersebut kepada Sdr.TIMATIUS FENINLAMBIR yakni ” Bapa tolong ke pantai dulu karena kaka MAKLOM dapat gigit dari buaya”
kemudian jenasah korban sudah di antar oleh saksi GOTLIF FENINLAMBIR dengan cara di pikul dari pantai sampai di rumah korban.
Selanjutnya peristiwa tersebut diberitahukan kepada Kepala desa Manglusi yaitu KORES BATMOMOLIN kemudian langkah dari Kepala Desa adalah malaporkan kejadian tersebut kepada Kepolisian Sektor nirunmas.

Mendapat laporan warga, sejumlah personil Polsek Nirunmas segera bergegas mendatangi rumah korban
Adapun tindakan yang di ambil oleh Polsek Nirunmas yaitu Menerima Laporan/Pengaduan, Melakukan Visum Et Repertum korban, Melakukan Permintaan keterangan kepada para saksi).

Hasil yang di capai oleh Polsek Nirunmas terkait pemeriksaan luka yang dilakukan Oleh Kepala Puskesmaa Pembantu desa Manglusi Sdr.LEONILA.LAYAN,A.Md.Keb bahwa Luka yang terdapat pada sekujur Tubuh Korban adalah akibat gigitan atau Sayatan dari Hewan Buas (Buaya).

Sementara Orang tua (Ayah) korban Sdr.HANOK FENINLAMBIR dan keluarga menerima dengan ikhlas kejadian yang menimpa diri korban.

Personel yang turut hadir pada saat itu adalah Ps. Kanit Binmas AIPDA NICODEMUS KUNDRE, Ps. Kanit Propam AIPDA SIMON.H.KELMASKOSU, Ps. Kasium BRIPKA J.AWIARA, Bhabinkamtibmas Desa Wamturi II (dua) BRIPKA ALLAN.A.TATUHEY.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *